Mengenal Hardscape, Rancangan Aquascape Sederhana
Merancang desain akuarium memang tidak susah, beragam tutorial pun kini hadir di sosial media untuk memudahkan para aquascaper merancang aquascape sederhana. Namun tetap saja ada banyak elemen yang perlu disiapkan sebelum mulai merancang. Tentu elemen tanaman saja tidak akan cukup, kamu juga perlu memperhatikan hardscapenya. Hardscape merupakan jenis bebatuan, kayu, kerikil, pasir, dan benda mati lainnya yang biasa digunakan untuk mendekor aquascape sederhana. Komponen hardscape sendiri akan menambah daya tarik dari akuarium sehingga terlihat lebih hidup dan nyata.
Untuk itu tata letaknya tak boleh sembarangan. Kamu harus pandai menyusun hardscape supaya terlihat estetik, baik secara tata letak, sudut pandang, dan warna pun perlu dipertimbangkan dengan baik demi menciptakan aquascape sederhana. Memang sedikit memakan waktu, namun proses tak akan mengkhianati hasil begitu kata pepatah. Tak seperti aquascape yang perlu perawatan terlalu banyak, hardscape justru tidak rumit. Terlebih jika kamu sudah tahu cara memilih komponen yang akan masuk di dalamnya. Adapun trik membuat hardscape untuk merancang aquascape sederhana berikut ini.
Teknik Hardscape
Image source: Aquariumhias.com
Pikirkan dulu media apa yang akan kamu pilih, apakah pasir, kayu, batu, dan sebagainya. Apabila kamu menggunakan batu akan lebih menarik jika menambahkan polystyrene pada bagian bawah agar dapat mengurangi gesekan kaca akuarium. Teknik ini akan melindungi kaca dari benturan batu. Kemudian saat memasukkan substrat bisa dengan menggunakan pasir silika. Tak perlu terlalu tebal, cukup tambahkan sekitar 3 cm saja. Kamu juga bisa membuat bentuk lereng agar akuarium terkesan memiliki kedalaman. Setelah substrat selesai di susun, baru masukan elemen lainnya seperti batu dan kayu. Langkah ini adalah fondasi awal merancang aquascape sederhana.
Penantaan yang Tepat
Image source: Aquascapeindo.com
Berikutnya, kamu perlu mencari potongan kayu, batu, dan dekoratif lainnya yang sesuai dengan luas akuariumnya. Susunan bawah dimulai dengan batu kerikil kecil. Saat meletakkannya kamu harus sangat berhati-hati dan buatlah posisi tinggi ke atas arah dinding belakang. Cara itu akan memberi kesan kedalaman dan perspektif ruang dalam akuarium. Setelah itu baru tempatkan secara perlahan batu, akar pohon, dan hiasan lainnya di atas substrat. Untuk ikan laut, kamu perlu membuat hardscape pengganti batu dan kayu dengan meletakkan karang jadi pelengkapnya. Ini akan membuat ikan merasa nyaman seperti tempat asalnya.
Cara Memilih Batu
Image source: Satujam.com
Karena hardscape sangat tergantung dengan komponen bebatuan, maka kamu pun harus tahu pilihan batu yang oke untuk membuat aquascape sederhana. Setidaknya ada sekitar 10 batu yang paling sering digunakan, jenis batu yang pertama adalah Seiryu. Batu yang berasal dari Jepang ini adalah komponen hardscape paling laris dipakai dalam penyusunan aquascape sederhana. Warna batunya lebih kontras abu-abu kehijauan dan bertekstur alami. Tepi batunya pun bergerigi.Untuk mendapatkan batu jenis ini kamu harus impor dari negara asalnya. Namun, kini batu Seiryu telah banyak perjual-belikan di toko online yang ada di Indonesia.
Kedua ada batu lava, jenis ini mudah ditemukan dan menjadi primadona pecinta desain aquascape sederhana. Itu karena harganya yang relatif murah ketimbang batu seiryu. Batu lava berasal dari pegunungan yang terbentuk karena luapan lava panas gunung berapi. Tekstur batu ini begitu berpori dengan lubang kecil yang memudahkan air menembus di sela-selanya. Selain hanya sebagai hardscape, batu lava juga baik untuk ekosistem akuarium.
Kamu bisa mendapatkan batu seiryu untuk aquascape.
Batu Seiryu Hardscape Aquarium Aquascape
Image source: Pinterest.com
Ketiga Batu Serpetine yang juga jadi bahan paling dicari para perancang aquascape sederhana. Itu karena batu ini memiliki warna yang cantik, apabila dimasukkan dalam air coraknya akan semakin gelap dan menjadi. Batu selanjutnya bernama Eragon atau batu naga, yang mana batu ini memiliki bentuk unik dan terkenal sangat ringan. Karena bentuknya yang unik, tidak terlalu susah membedakan jenis batu yang ini dengan batu-batu lainnya.
Kelima ada batu fosil, seperti namanya batu ini merupakan bekas atau sisa-sisa dari makhluk hidup. Bentuknya memanjang layaknya batang kayu tapi teksturnya begitu keras. Keenam ada Batu Besi yang memiliki corak mirip lapisan tanah di pinggir tebing. Karena bentuk dan warnanya, tak jarang batu ini digunakan untuk menciptakan aquascape sederhana dengan tema jurang atau tebing.
Image source: Elrajab.com
Yang berikutnya ada Batu Kali.Sudah banyak aquascape sederhana yang menggunakan jenis bebatuan ini, contoh desainnya pun menjamur di berbagai lini dunia maya. Yang paling penting saat memilih batu ini lebih pada penataannya. Tak boleh asal karena akan terlihat tak tertata.
Kemudian ada batu manten yang memiliki tekstur kasar. Batu Manten berasal dari pegunungan, sangat cocok jika kamu tengah mendesain akuarium yang menonjolkan kedalaman.
Batu yang terakhir bernama Yamaya. Batu ini memiliki warna keabu-abuan gelap bertekstur dan tampilannya lebih menarik saat masuk dalam air. Jenis ini juga berasal dari Jepang dan biasa digunakan para perancang aquascape sederhana sebagai penambah volume akuarium.
Batu Yamaya paling umum digunakan untuk transisi dari satu substrat ke substrat berikutnya atau mengombinasikannya dengan kayu agar volumenya bertambah.
Mengisi Air
Image source: Aquascapeindo.com
Setelah sukses mendekor aquascape sederhana saatnya kamu mengisi air. Terlihat mudah, namun jika terlalu kencang aliran airnya juga dapat merusak aquascapenya. Isilah air perlahan-lahan agar tak merusak tatanan, jika mengisi langsung bisa jadi lapisan hardscapenya rusak.
Cara yang benar untuk mengisi akuarium adalah dengan menggunakan kertas lalu tuang perlahan. Itu tadi adalah serangkaian cara membuat hardscape, sederhana namun perlu diperhatikan detailnya.
Itulah trik untuk membuat aquascape.Untuk hasil maksimal, jenis-jenis komponen hardscape-nya pun tak boleh asal.
Tentukan dulu tema yang ingin kamu tonjolkan di dalam aquascape sederhana tersebut. Selamat mencoba.
Products
Jangan lupa kunjungi GoToMalls.com yang menyediakan informasi terlengkap semua yang ada di mall mulai dari merchant, promo, diskon, kupon, dan event-event.
Malls
featured image source: pinterest.com
