Cara Mengatasi Laptop Lemot

Salah satu penyakit laptop yang paling menjengkelkan adalah penurunan kecepatan performa alias lemot. Masalah ini semakin parah kalau tiba-tiba laptop mogok dan tidak mau merespons perintah. Mungkin sebagian besar pengguna laptop pernah mengalami gangguan ini, dan siapa pun pasti ingin mengetahui cara mengatasi laptop lemot.

Kasus ini sering kali disebabkan beberapa faktor klasik seperti kapasitas HDD yang mulai penuh, kapasitas RAM tidak memadai, terlalu banyak aplikasi yang berjalan di background, menjalankan program yang terlalu berat, serangan virus atau malware, hingga usia hard disk yang sudah terlalu tua.

Lantas, seperti apa solusinya? Simak 10 tips berikut ini:

Lakukan Pembersihan Disk

article image

Image source: Freepik.com

Sebelum membedah lebih dalam, pertama-tama bersihkan file-file sampah yang mengendap menggunakan Disk Cleanup. Program ini merupakan utility yang bisa membantu kita menghapus file-file yang tidak diinginkan seperti temporary file, offline web pages, serta file-file installer. Cara mengaksesnya cukup buka menu Start, ketik “Disk Cleanup” di kolom pencarian, lalu jalankan perintah pembersihan.

Update Program dan Sistem Operasi

article image

Image source: Pro Tools Expert

Langkah berikutnya adalah memperbarui program-program yang terpasang dan sistem operasi. Mungkin kalian pernah menemukan suatu program yang mendadak tidak berfungsi optimal hingga menyebabkan laptop lemot, sementara program lainnya baik-baik saja. Jika ini terjadi, segera update dengan versi terbaru. Selain itu, perbarui juga sistem operasi yang kalian gunakan.

Uninstall Aplikasi yang Tidak Perlu

article image

Image source: Telegraphindia.com

Terlalu banyak aplikasi yang terpasang akan membuat kapasitas penyimpanan menjadi sesak dan akhirnya sistem butuh waktu lama untuk membaca hard disk. Efek jangka panjangnya tentu saja laptop menjadi lemot. Oleh karenanya, segera hapus aplikasi-aplikasi yang tidak perlu atau jarang digunakan. Cek juga aplikasi yang mungkin tidak sengaja terpasang ketika sedang mengunduh file/konten dari website tertentu.

Batasi Startup Program

article image

Image source: Youtube.com/MDTechVideos International

Cara mengatasi laptop lemot berikutnya adalah dengan membatasi program-program yang berjalan otomatis ketika perangkat dinyalakan. Terkadang, masalah laptop lemot terjadi ketika laptop baru dihidupkan. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa program yang selalu menjalankan proses terpisah saat laptop dihidupkan. Untuk membatasinya, kita bisa buka Task Manager dan klik pada tab “Startup”, disana akan terlihat program-program yang berjalan saat laptop baru dihidupkan. Klik kanan pada program yang dirasa tidak penting, lalu klik “Disable” untuk mematikannya.

Gunakan Antivirus

article image

Image source: Showmetech.com.br

Selain masalah “dapur”, penyebab klasik lainnya adalah terkena serangan virus atau malware. Layaknya manusia, kinerja laptop juga bisa menurun jika mengidap penyakit. Nah, agar laptop tidak lemot karena gangguan ini, kamu bisa pasang aplikasi antivirus terbaik yang bisa menghilangkan sekaligus mencegah segala macam serangan virus dan malware. Tapi, pastikan aplikasi yang kamu gunakan sudah terpercaya dan punya reputasi positif. Terkadang, sebagian antivirus justru malah membuat kinerja laptop menurun.

Bersihkan Sampah Browser

article image

Image source: helpdev.eu

Gangguan laptop lemot juga sering terjadi saat kita sedang membuka program browser. Saat ini, sebagian besar situs-situs internet membutuhkan akses ke media penyimpanan untuk mengirim data caches dan cookies. Walaupun bertujuan untuk mengoptimalkan akses, seiring waktu bisa membuat kinerja laptop melambat. Bayangkan saja, dari ratusan hingga ribuan situs yang kita akses, semuanya sama-sama menyimpan informasi di laptop kita.

Ada beberapa cara mengatasi laptop lemot yang disebabkan aktivitas browsing; pertama, buka menu pengaturan di aplikasi browser, kemudian pilih opsi “clear browsing data” di bagian Privacy and Security. Kedua, jalankan protokol “safety check” di menu yang sama untuk melacak kemungkinan adanya malware hingga kebocoran data. Terakhir, matikan akselerasi hardware di bagian System. Selain itu, hindari memasang terlalu banyak ekstensi karena bisa mengganggu performa browsing.

Ganti Mode Baterai

article image

Image source: SoftwareKeep.com

Selain faktor-faktor di atas, mode baterai yang dijalankan juga bisa mempengaruhi performa laptop secara signifikan. Jika kalian ingin menghemat daya, hal ini bukan keputusan yang tepat untuk menghindari laptop lemot. Tidak ada pilihan lain selain mengorbankan lebih banyak daya untuk mendapatkan kinerja yang maksimal. Cara mengaturnya cukup mudah, masuk ke Control Panel, pilih menu System and Security, klik pada bagian Power Options, kemudian klik tanda panah di sebelah kanan untuk menampilkan "additional plans" dan pilih opsi High Performance.

Tambah Kapasitas RAM

article image

Image source: Zappedia.com

Lebih besar kapasitas RAM akan membuat performa laptop kita berjalan lebih kencang. Jika laptop dirasa sudah lemot parah, sementara berbagai cara sudah dicoba, pertimbangkan untuk menambah kapasitas RAM yang sesuai dengan kebutuhan sehari-hari. Tapi ingat, jangan asal memasang RAM tambahan, perhatikan dulu spesifikasi RAM dan kapasitas maksimal yang bisa diaplikasikan pada laptop. Selain itu, perhatikan juga apakah memang ada slot kosong yang bisa diisi.

Ganti Memori HDD dengan SSD

article image

Image source: Windowsreport.com

Penyebab lain yang membuat laptop menjadi lemot adalah hardisk bawaan yang masih menggunakan tipe HDD. Kecepatan HDD memang relatif lebih lambat dalam membaca data. Solusinya, kamu bisa coba mengganti memori HDD dengan tipe SSD. Cara ini dijamin ampuh untuk membuat kinerja laptop berkali lipat lebih cepat. Proses booting pada memori SSD jauh lebih cepat dan membuat laptop menjadi lebih responsif.

Reset PC

article image

Image source: How-To Geek

Jika tidak memungkinkan untuk menambah kapasitas RAM atau mengganti memori baru, jalan terakhir yang bisa kamu tempuh adalah melakukan reset PC. Tapi ingat, cara ini merupakan jalan terakhir jika sudah tidak ada solusi lain untuk dicoba. Reset PC akan memulihkan sistem operasi, menghapus semua data dan program, hingga mengembalikan perangkat ke pengaturan awal. Cara ini akan membuat laptop kembali seperti baru, dengan konsekuensi kehilangan semua data dan pengaturan. Jika memang terpaksa menempuh jalan ini, kamu bisa melakukan back-up data terlebih dahulu.


Demikianlah 10 cara mengatasi laptop lemot yang bisa kamu coba. Simak juga info dan tips menarik lainnya di Gotomalls.com, layanan direktori shopping yang menyediakan informasi terlengkap seputar merchant, promo, diskon, kupon, dan event-event. di seluruh pusat perbelanjaan di Indonesia.

Mall

Artikel

featured image source: Concordia.ca