Cari Tahu Kebiasaan Belanja Generasi Z Di Era Digital

Generasi Z atau Gen Z diketahui merupakan generasi setelah generasi Y dan didefinisikan sebagai orang yang terlahir dalam rentang waktu kelahiran tahun 1995 hingga 2010. Menilik tahun mereka lahir, dapat dikatakan generasi ini lahir pada era digital, sehingga tentunya segala kebiasaan dan gaya hidup mereka berbeda dengan generasi-generasi sebelumnya, terutama generasi X yang masih mengalami masa transisi global termasuk dalam bidang teknologi. Generasi Z bahkan bisa dikatakan lebih tergantung pada internet dan segala yang berbau digital dari pada Generasi Y yang biasa disebut juga dengan generasi milenial, karenanya generasi Z kerap juga disebut dengan iGeneration atau iGen yaitu generasi internet. Perbedaan kebiasaan yang dimiliki generasi Z tentunya menyentuh pada berbagai aspek termasuk aspek kebiasaan berbelanja mereka. Kini kita akan mengulik lebih jauh dengan mencari tahu kebiasaan belanja Gen Z di era digital.

Perilaku Konsumen Generasi Z

article image

Image source : fashionunited.com

Chief Marketing dari agensi digital bernama Deep Focus dari Los Angeles, Jamie Gutfreund menyatakan bahwa para pemasar produk tidak akan mampu menjangkau pembeli dari Gen Z yang menurut kategori survei Nielsen Consumer & Media View (CMV) merupakan generasi yang memiliki rentang usia antara 10 – 19 tahun, jikalau tidak mampu berperilaku seperti mereka, demikian dikutip dari International Business Times.

Gutfreund kemudian mendefinisikan perilaku iGen sebagai sekumpulan anak muda yang rendah hati, begitu terobsesi pada ponsel serta sangat berminat pada video game. Mereka juga memiliki perhatian besar terhadap alam serta lingkungannya, lebih mengakrabi bentuk visual daripada teks serta memilih media sosial yang cenderung bersifat tertutup.
Lama berita tersebut juga mengungkapkan bahwa iGen memilih untuk diperlakukan layaknya kawan daripada target pemasaran dalam hal belanja. Bahkan sempat diungkapkan pula bahwa untuk hadiah ulang tahun sekalipun, generasi Z yang kekinian lebih memilih diberi hadiah kupon belanja, sehingga mereka bisa menggunakannya untuk membeli apa pun yang mereka inginkan.

Dapatkan kupon-kupon menarik yang ada di Gotomalls.

Ini sangat memengaruhi kebiasaan mereka dalam berbelanja. Menurut laman Fashionista.com, iGen akan melirik apa saja yang dikenakan oleh idola, panutan atau teman sebayanya. Contohnya saja sepatu, gawai, pakaian dan lain sebagainya. Menurut Business Insider, mereka tidak lagi menilai sebuah produk dari sisi pengalaman yang didapat ketika menggunakan produk tersebut seperti yang terjadi pada generasi milenial (Gen X) atau beberapa generasi sebelumnya. Anak muda iGen hanya ingin memiliki sebuah produk yang menurut mereka keren, karena tertarik pada obyek yang ditawarkan.

Gen Z Menyukai Belanja Daring

article image

Image source: pexels

Telah terbiasa dengan segala hal yang bersifat digital membuat Gen Z lebih menyukai berbelanja daring. Uniknya, generasi ini lebih memilih toko daring yang memiliki toko fisik pula, daripada toko daring yang hanya terdapat pada situs-situs e-commerce. Meski terbilang masih belia, iGen ternyata memiliki pengaruh dalam pengambilan keputusan dalam belanja keluarga pula. Hasil survey Nielsen CMV kuartal II 2016 mengambil dua keputusan pembelian di mana iGen memiliki andil. Sebesar 47% anak usia 10-14 tahun memiliki pengaruh terhadap keputusan terkait liburan keluarga, sementara 33% terhadap keputusan untuk membeli alat elektronik.

Sementara itu konsumen remaja usia 15-19 tahun mempunyai pengaruh besar terhadap keputusan liburan keluarga sebanyak 67%, dan 62% untuk keputusan pembelian barang elektronik. Hellen Katherina, Executive Director, Head of Watch Business, Nielsen Indonesia sempat menyatakan bahwa pemahaman terkait perilaku serta kebiasaan Gen Z dalam mengonsumsi media akan membuka peluang bagi para pemilik produk dan pemasar untuk dapat membangun hubungan jangka panjang dengan mereka.

Perbandingan Cara Belanja Gen X, Y dan Z

article image

Image source : businessinsider.com

Keberadaan ponsel dan gawai tidak serta merta membuat cara ketiga generasi ini sama dalam berbelanja. Gen Y (milenial) dan Gen Z benar-benar memanfaatkan keberadaan gawai demi mendapatkan produk atau jasa yang mereka inginkan, sementara Gen X lebih jarang. Mereka kerap mencari barang melalui gawai namun kerap kali memilih bertransaksi secara offline atau langsung ke penjual dan pasar.

Media sosial yang kerap menawarkan produk cenderung menjadi sarana penemu produk yang dicari bagai generasi milenial dan iGen, sementara tidak selalu demikian dengan generasi X yang lebih menyukai mesin pencari Google sebagai sarana pencarian.
Untuk motivasi belanja, Gen Y cenderung mengandalkan komunitas dan harga sebagai tolak ukur dan pengaruh. Jika komunitasnya menggunakan sebuah produk, maka ia akan terpengaruh. Sementara soal harga Gen Y akan memilih produk dengan harga yang paling terjangkau. Gen X rela membayar mahal apabila produk yang ditawarkan memiliki kualitas yang sebanding dengan harganya. Sementara untuk iGen, seperti yang telah diungkapkan sebelumnya, lebih memilih produk yang mereka anggap keren.

Terkait konsistensi dan loyalitas pada brand tertentu kaum milenial yang paling menonjol. Bagi Gen X, brand atau merek bukanlah hal utama, yang penting pelayanan baik, jujur serta komunikasi yang baik oleh penjual. Sementara itu untuk iGen justru menuntut loyalitas dari produsen produk bermerek yang mereka gunakan. Mereka menginginkan agar produsen produk bermerek mampu memberi lebih dari sekedar yang generasi ini harapkan.


Itulah beberapa penjelasan tentang kebiasaan belanja Generasi Z atau iGen yang dikenal dengan gaya hidup yang lebih mandiri, di mana generasi ini cenderung memiliki pendapat pribadi dan tahu apa yang benar-benar mereka inginkan. Hal ini cukup memberikan penjelasan mengapa dewasa ini begitu banyak anak muda kekinian tak lagi bersedia menuruti selera orang tua dalam hal memilih pakaian, peralatan sekolah bahkan untuk perlengkapan di kamar mereka sekalipun. Apakah kamu salah satu dari Generasi Z yang membaca artikel ini?

Jangan lupa selalu cek website Gotomalls.com. Di sini kamu bisa temukan ratusan info promo dari berbagai brand dan mall serta kupon-kupon diskon dan juga artikel-artikel yang menarik untuk dibaca.

Mall

featured image source: nrf.com