11 Jenis dan Cara Tepat Memilih Susu Untuk Anak
Susu adalah salah satu asupan penting yang dibutuhkan anak selama proses tumbuh kembang. Biasanya setelah anak lepas ASI, para orang tua akan memberikan susu formula sebagai asupan pokok sekaligus suplemen makan. Terdapat berbagai jenis susu yang tersedia di pasaran, mulai dari susu bubuk, susu sapi murni, susu UHT, dan lain-lain. Tapi tentu saja kita tidak bisa sembarangan memilih jenis susu untuk anak, pasalnya, tidak semua jenis susu memiliki kandungan gizi yang serupa.
Jika anak Anda tidak cocok dengan kandungan gizi yang terdapat dalam suatu jenis susu, bisa-bisa anak Anda akan mengalami reaksi alergi. Maka dari itu, sebelum Anda memberikan jenis susu tertentu, sebaiknya Anda mengetahui jenis-jenis dan cara memilih susu yang tepat untuk anak.
Jenis-Jenis Susu Untuk Anak
Image source: Verywell Family
Jenis susu yang umum diberikan untuk anak selama masa pertumbuhan adalah susu formula, tapi ternyata susu formula pun memiliki jenis-jenis yang berbeda, sama halnya seperti susu sapi biasa.
Susu Formula yang Berasal dari Susu Sapi
Image source: FirstCry Parenting
Susu sapi yang telah diproses menjadi susu formula memiliki kandungan protein yang telah dimodifikasi agar lebih mudah dicerna bayi. Susu formula yang berasal dari susu sapi juga merupakan yang paling umum ditemukan di pasaran. Umumnya, susu formula jenis ini memiliki kandungan gizi yang sudah lengkap, mulai dari protein, karbohidrat, dan lemak yang telah diseimbangkan.
Susu Formula Tanpa Laktosa
Image source: Silverson Mixers
Susu formula ini merupakan susu bebas laktosa, yaitu susu formula yang sudah dihilangkan kadar laktosanya. Laktosa sendiri adalah zat gula yang terdapat di dalam kandungan susu. Susu formula bebas laktosa ini biasanya diberikan bagi anak yang memiliki kondisi intoleransi terhadap laktosa atau tidak bisa mencerna laktosa.
Susu Formula Hidrolisis Parsial
Image source: Mother & Baby
Susu formula hidrolisis parsial atau disebut juga susu hipoalergenik (HA) dibuat khusus untuk bayi yang memiliki kondisi alergi terhadap protein susu dan juga gangguan pencernaan nutrisi. Kandungan protein dalam susu formula ini diproses secara hidrolisis agar lebih mudah dicerna bayi.
Susu Formula Kedelai
Image source: Wiratech
Susu formula ini terbuat dari bahan kedelai. Susu formula jenis ini biasanya dikonsumsi oleh anak yang mengalami alergi terhadap susu sapi, intoleransi laktosa yang diakibatkan infeksi gastrointestinal, galaktosemia, ataupun kondisi kekurangan laktase. Untuk kandungan gizinya sendiri tidak kalah lengkap dengan susu formula dari susu sapi.
Siapkan botol susu yang aman untuk bayi atau anak Anda.
Set Botol Bayi Baru Lahir - Philips Avent Natural Newborn Set SCD290-11
Susu Whole Milk
Image source: Michigan Farm to Family
Susu whole milk adalah susu yang paling umum dikonsumsi, susu jenis ini memiliki kandungan lemak susu sebanyak 3,25% serta lemak normal sebanyak 8,25%. Setengah dari kandungan kalori dalam susu whole milk berasal dari lemak.
Susu Skim
Image source: Lifestyle Okezone
Susu skim memiliki kandungan lemak yang sangat sedikit dibanding susu jenis lainnya. Susu ini dibuat dengan proses pembuangan lemak secara masif sampai menyisakan 0,5% lemak susu. Bedanya dengan susu rendah lemak, susu skim hanya mengandung setengah dari total kalori yang terkandung dalam whole milk (lebih sedikit dari susu rendah lemak).
Susu UHT
Image source: manitobacooperator
Susu UHT biasanya sudah tersedia dalam bentuk kemasan siap saji, susu ini dibuat dalam kondisi suhu yang sangat tinggi untuk menghilangkan mikroorganisme yang terkandung dalam susu sapi dan dapat disimpan dalam jangka waktu yang lebih lama.
Susu Evaporasi
Image source: Agro & Food Processing
Susu evaporasi adalah jenis susu yang dibuat dengan proses pengurangan air sebanyak sekitar 60%, dilanjutkan dengan proses homogenisasi, untuk memperbanyak kandungan vitamin D dan vitamin A. Susu evaporasi bisa tersedia sebagai whole milk, susu skim, dan lain-lain.
Susu Mana yang Paling Cocok Untuk Anak?
Image source: KP Thriving Families
Berdasarkan jenis-jenis susu di atas, Anda bisa memilah mana yang paling cocok untuk anak Anda. Pilihlah susu yang dibuat khusus untuk menunjang pertumbuhan anak seperti susu formula. Namun, sesuaikan juga dengan kondisi tubuh dan kebutuhan anak Anda. Jika si anak tidak memiliki alergi atau intoleransi laktosa, Anda bisa memilih susu formula dari susu sapi. Tapi jika anak Anda mengalami masalah pencernaan, alergi protein, alergi susu sapi, pilihlah susu formula hipoalergenik (HA) atau susu formula yang terbuat dari bahan kedelai. Perhatikan juga kandungan gizi dalam susu yang hendak Anda berikan kepada anak.
Bagaimana dengan susu UHT dan susu jenis lainnya? Sebenarnya boleh-boleh saja jika Anda memberikan susu jenis lain kepada anak, selama diberikan dalam jumlah wajar dan tidak terlalu sering dan selama si anak tidak memiliki masalah pencernaan atau alergi. Bagi anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan, terutama usia balita, sebaiknya jangan terlalu sering diberikan susu UHT atau susu whole milk, apalagi dijadikan sebagai makanan utama.
Jika si anak mengalami reaksi-reaksi seperti diare, muntah-muntah, cepat lelah, atau terlihat rewel, ada kemungkinan jika susu yang Anda berikan tidak cocok. Lakukan konsultasi dokter jika anak Anda mengalami reaksi tersebut. Pilihlah jenis susu yang tepat untuk anak Anda, dapatkan produk-produk susu di supermarket terdekat di kota Anda. Cek rekomendasi store, promo dan lokasinya dengan mengakses GoToMalls.com! Platform direktori shopping pertama dan terbesar di Indonesia.
Products
Brands
Malls
