Review Disposable Camera, Kamera Sekali Pakai

Apa kabar, guys? Sudah pernah mendengar tentang disposable camera? Atau…… kamera sachet, mungkin? Jika belum, wah, sayang sekali. Barang ini sudah mulai hits sejak akhir tahun 2017 lalu, lho. Nah, agar tak ketinggalan zaman, yuk, cari tahu serba-serbi disposable camera atau yang sering disebut sebagai kamera sachet ini seperti yang dirangkum GoToMalls.com!

Apa itu disposable camera?

article image

Image credit: decisivemoment

Istilah disposable camera yang berarti kamera sekali-pakai, mengacu pada jenis kamera analog yang memiliki keterbatasan pemakaian. Kamera ini sebenarnya mirip dengan pocket camera, hanya saja kamu tidak bisa mengganti roll film di dalamnya. Alhasil, kamu cuma bisa memotret dengan kamera ini sebanyak jumlah film yang ada. Tenang, meski namanya kamera sekali-pakai, kamera ini tidak benar-benar cuma bisa kamu pakai untuk mengambil satu atau dua foto saja, kok. Apabila film sudah habis, secara otomatis tombol shutter tidak bisa lagi kamu pencet. Yang bisa kamu lakukan adalah menggulungnya kembali sehingga semua masuk ke dalam roll. Adapun untuk mencetak hasilnya, kamu mesti “merusak” kamera tersebut dan mengambil roll filmnya untuk dibawa ke tempat pencetakan foto. Setelah itu, kamu tak bisa menggunakannya kembali. Don’t bother yourself to outsmart it, karena sudah banyak orang yang mencoba melakukannya dan gagal.

article image

Image credit: roaldfre

Nah, meski memiliki banyak keterbatasan, kamera ini juga punya banyak kelebihan, lho. Pertama, kamera ini sangat mudah untuk digunakan. Alasannya, kamera ini memiliki default setting untuk shutter speed, aperture, dan fokusnya. Jadi, kamu cukup arahkan kameramu ke objek yang akan difoto, nyalakan flash bila perlu, intip dari celah viewfinder, dan klik! Pemandangan sudah terekam di dalam film!

Bagaimana? Mudah, kan?

Selain itu, bobotnya yang ringan akan memudahkanmu untuk menggunakannya di mana saja tanpa terlihat mencolok. Cocok buat kamu yang suka street photography karena kamu tidak perlu khawatir kameramu dicopet.

article image

Image credit: thedarkroom.com

Saat ini sudah banyak jenis kamera sachet yang tersedia di pasaran. Kamu bisa memilih salah satu yang paling kamu senangi, atau menjajal kesemuanya secara bergantian. Agar kamu tidak salah dalam memilih, GoToMalls.com akan memberimu poin-poin apa saja yang harus kamu pertimbangkan ketika hendak membeli disposable camera. Check it out!

Jumlah exposure

Exposure yang dimaksud di sini maksudnya adalah berapa banyak foto yang bisa diambil dari sebuah kamera sekali-pakai. Saat ini jumlah exposure yang tersedia kebanyakan bervariasi mulai dari 24, 27 dan 39 frame. Makin banyak jumlah exposure-nya, makin baik pula karena kamu jadi bisa memakai kamera itu lebih lama. Kamera Fujifilm Quick Snap, contohnya, hanya dapat memotret sebanyak 27 kali. Namun ada pula jenis kamera merk Fujifilm lainnya yang dapat dipakai hingga 39 kali. Untuk itu, perhatikan angka di kemasan sachet kamera sebelum membelinya, ya!

Jangan sampai ketinggalan Promosi menarik di Gotomalls di seputaran gadget dan alat elektronik.

ISO

Besaran ISO akan mempengaruhi hasil jepretanmu secara signifikan. Umumnya, dengan sensitivitas 800 saja sudah cukup untuk mendapatkan foto yang cerah meski dalam keadaan lowlight. Contoh disposable camera yang memiliki ISO 800 adalah Kodak FunSaver. Jika kamu kurang puas, kamu bisa memilih kamera dengan besaran ISO di atasnya, yaitu 1600. Akan tetapi, kamu harus siap-siap merogoh kocek lebih dalam untuk mendapatkannya.

article image

Contoh jepretan kamera Kodak FunSaver | Image credit: thedarkroom

Warna atau Hitam-Putih?

article image

Image credit: lomography

Yup, kamera sekali-pakai yang menghasilkan foto hitam-putih benar-benar ada. Inilah salah satu keunikan disposable camera, sebab kamu bisa langsung mendapatkan efek yang kamu inginkan tanpa harus mengubah-ubah setting kamera. Jika kamu menyukai hal-hal yang berbau vintage dan old school, maka pilihlah jenis kamera yang berlabel B&W. Contoh kamera sekali-pakai B&W adalah Ilford XP2 Single Use dan Ilford B&W HP5 Single Use yang bisa mengambil 27 jepretan, serta Lomo B&W 400 Simple Use yang bisa kamu pakai hingga 36 kali potret. Ketiganya memiliki tingkat sensitivitas yang sama, yaitu ISO 400.

Akan tetapi, GoToMalls.com lebih menyarankan kamu untuk menggunakan Ilford B&W HP5 Single Use. Sebab, meski grain yang dihasilkan lebih besar daripada saudaranya yaitu Ilford XP2, namun dilihat dari tone dan contrast, kamera ini jelas lebih superior. Kamu bisa mendapatkan kamera ini seharga Rp 215.000 saja.

article image

Contoh jepretan kamera Ilford B&W HP5 Single Use | Image credit: thedarkroom

Ketersediaan Lampu Flash

Satu lagi keunikan disposable camera! Umumnya, kamera sekali-pakai yang tersedia di pasaran sudah dibarengi flash untuk membantumu mengambil gambar dalam keadaan low light. Akan tetapi, tidak semua kamera sekali-pakai memilikinya, lho. Maka kamu harus cermat dalam membaca keterangan pada kemasannya ketika akan membeli.

Untuk urusan flash, GoToMalls merekomendasikan kamera Fujifilm QuickSnap. Alasannya, kamera ini berukuran paling kecil dan penggunaannya pun paling praktis di antara yang lain. Dengan kamera lain, kamu harus selalu menekan tombol untuk men-charge lampu flash tiap akan memotret, dengan bantuan lampu flash. Merepotkan, bukan? Nah, dengan kamera ini, kamu tidak perlu melakukannya. Cukup pastikan tombol lampu flash ada di posisi on, dan kamu bisa seterusnya memotret dengan nyaman.

article image

Kamera Fujifilm QuickSnap yang dilengkapi tombol flash on-off | Image credit: thedarkroom

Medan Penggunaan

article image

Image credit: 7dayshop

Tahukah kamu bahwa disposable camera juga tersedia dalam versi waterproof? Jadi, bila kamu hendak bermain di pantai ataupun kolam renang, sebaiknya kamu gunakan kamera sekali-pakai jenis ini. Ada beberapa merk yang tersedia di pasaran, di antaranya adalah Fujifilm dan Kodak. Daripada kamu menghadapi resiko kamera rusak karena tercemplung ke air, lebih baik menghindarinya, bukan?

Khusus untuk waterproof disposable camera, kamu tidak akan menemukan flash sudah tertanam di bodinya. Sehingga, kamu hanya bisa menggunakannya di siang hari atau underwater yang disinari cahaya terang. Jangan coba-coba memakainya di malam hari ataupun siang namun dengan kondisi low light. Hmm, kecuali jika kamu memang berniat melakukannya untuk tujuan artistik, sih. Di pasaran, harga kamera waterproof berada di rentang 150-250 ribu rupiah.

article image

Hasil jepretan QuickSnap Fujifilm Waterproof Disp. Camera | Image credit: thedarkroom

Jangan sampai ketinggalan mall menarik di Gotomalls di seputaran gadget dan alat elektronik.

Malls

Harga Disposable Camera

Inilah poin paling penting yang mesti kamu perhatikan ketika sedang memilih disposable camera untuk dibeli. Bagaimanapun juga, kamu tidak bisa memakai kamera sekali-pakai selamanya, dan jumlah foto yang bisa kamu ambil pun sangat terbatas. Jadi, pastikan kamu mencermati harganya sebelum membeli. Rata-rata harga kamera sachet di pasaran tidak lebih dari 200 ribu rupiah.

Jika kamu menemukan kamera sekali-pakai yang berharga jauh di atas angka tersebut, sebaiknya kamu berpikir dua kali sebelum memesannya. Ada kemungkinan harga tersebut memang worth it dengan kualitas foto di atas rata-rata, tapi ada pula kemungkinan kamera itu overpriced. Tentunya kamu tidak mau rugi karena membeli kamera sekali-pakai yang kemahalan.

Baca juga :

Buat Fotomu Keren dengan 5 Filter VSCO Cam Terbaik untuk Instagram

**
Itulah serba-serbi disposable camera yang dirangkum oleh GoToMalls.com. Karena sekarang kamu sudah mengerti poin-poin yang harus diperhatikan dalam memilih kamera sekali-pakai, jangan sampai salah beli, ya! Jangan lupa cek GoToMalls.com sebagai aplikasi berbasis web yang memuat info-info promosi, merchant, dan diskonan di sekitarmu! Klik di sini, siapa tahu kamu menemukan promo untuk disposable camera yang kamu taksir, jadi kamu tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam.

Malls

Brands