Inilah 5 Makanan Khas Lebaran Dari Beras

Tidak terasa dalam hitungan hari umat Islam di seluruh dunia akan merayakan lebaran. Lebaran adalah momen yang paling dinantikan oleh semua umat Islam di mana seluruh keluarga bisa berkumpul bersama-sama setidaknya satu tahun sekali. Sayangnya, tahun ini lebaran jadi berbeda dari tahun sebelum-sebelumnya karena dunia sedang menghadapi pandemic global wabah covid-19. Untuk mengurangi risiko penyebaran, pemerintah pun melarang untuk mudik.

Salah satu hal yang paling dirindukan dari lebaran adalah makanan khas lebaran dari beras yaitu ketupat. Terlepas dari kepopuleran ketupat, ternyata masih banyak makanan khas lebaran dari beras yang datang dari berbagai daerah di Indonesia untuk memeriahkan momen lebaran. Seperti dilansir dari beberapa sumber, yuk intip apa saja makanan khas lebaran dari beras yang biasa dimakan di daerah lain saat Lebaran:

Lepet Ketan

article image

Image source: Wikipedia.com

Lepet ketan adalah salah satu makanan khas lebaran dari beras ketan yang berasal dari Sunda. Orang Sunda biasa menyebutnya “leupeut”, makanan ini selalu ada di kala Lebaran tiba untuk disajikan kepada para tamu yang berkunjung. Lepet sendiri terbuat dari beras ketan yang dicampur kacang dan dimasak menggunakan santan, daun pandan dan garam.

Bentuknya hampir mirip dengan lontong, hanya saja lepet dibungkus dengan daun kelapa muda dan diikat dengan serat daun kelapa atau tali bambu. Lepet memiliki cita rasa yang lebih gurih dan teksturnya lebih lengket. Umumnya kacang yang digunakan sebagai isian adalah kacang tanah tapi bisa juga menggunakan jenis kacang lainnya seperti kacang merah, kacang koro, kacang tolo atau jenis lainnya.

Lemang

article image

Image source: butterkicap

Yang kedua ada lemang, makanan khas lebaran dari beras ketan yang mempunyai cita rasa yang unik. Lemang berasal dari daerah Sumatera yang dimasak dengan menggunakan bambu dan dibakar di atas perapian selama beberapa jam hingga matang. Lemang terbuat dari beras ketan dicampur dengan santan lalu dibalut dalam daun pisang kemudian dimasukkan ke dalam seruas bambu. Tak heran jika lemang memiliki aroma dan rasa yang khas dari perpaduan daun pisang dan bambu yang dibakar. Lemang adalah makanan tradisional yang juga paling dinanti saat lebaran.

Topi Koki Sentra Ramos Beras 5 kg

article image

Beli Sekarang

Buras

article image

Image source: resepkoki

Makanan khas lebaran dari beras lainnya yang selalu ada saat hari kemenangan tiba adalah buras atau burasa. Ini adalah penganan khas masyarakat Bugis dan Makassar. Bentuknya sangat mirip dengan nagasari, panjang dan bentuknya pipih. Biasanya buras disajikan langsung 2 buah yang diikat bersama dengan tali.

Penganan yang berasal dari beras ini, memiliki rasa gurih karena dimasak dengan menggunakan santan lalu dibungkus dengan daun pisang. Soal rasa jangan ditanya sudah pasti enak dan gurih. Burasa sangat pas disajikan di hari Idul Fitri dengan semangkuk Coto Makassar, Sop Konro atau makanan yang berkuah lainnya.

Sekubal

article image

Image source: Instagram/alejenes

Berbeda dengan di Lampung, makanan khas lebaran dari beras disebut dengan nama sekubal. Biasanya sekubal selalu ada di hari-hari penting atau keagamaan tak terkecuali dengan Idul Fitri. Saat lebaran tiba, sekubal sangat enak disajikan bersama opor ayam, rendang daging, ayam kari, dan masih banyak lagi. Sekubal terbuat dari beras ketan yang dikukus bersama dengan santan dan sejumput garam dan prosesnya hingga matang membutuhkan waktu kurang lebih selama 10 jam. Tak heran aroma dan rasa yang dihasilkan juga sangat enak.

Pali-Pali

article image

Image source: indonesiakaya.com

Pali-pali dikenal sebagai makanan khas favorit para Sultan di Ternate, Maluku Utara. Ini adalah sebuah makanan yang berasal dari beras bentuknya panjang dan lonjong menyerupai lontong namun untuk pembungkusnya dianyam sedemikian rupa. Konon makanan ini dulunya hanya dikonsumsi oleh para Sultan sehingga bentuknya sangat rapi dan tidak asal-asalan.

Cara membuat pali-pali sama seperti ketupat, beras dimasukkan ke dalam anyaman daun lontar tanpa santan sama sekali, lalu dikukus selama kurang lebih 1,5 jam. Dari daun lontar tersebut aromanya sangat khas dan menjadi salah satu factor keunikan dari pali-pali. Makanan khas lebaran dari beras ini sangat nikmat disajikan dengan gohu ikan atau lauk lainnya.

Produk


Itulah beberapa makanan khas lebaran dari beras yang biasanya disajikan di hari kemenangan saat berkumpul bersama keluarga dari berbagai daerah di Indonesia. Meski tahun ini berbeda dari sebelumnya, setidaknya kamu bisa menikmati salah satu makanan khas lebaran dari beras yang sudah disebutkan di atas untuk mengobati rasa rindu kampung halaman. Ikuti terus perkembangan informasi menarik lainnya hanya di Gotomalls.com!

Artikel

Mall