Tradisi Lebaran Di Berbagai Negara dan Kota

Tradisi Lebaran Di Berbagai Negara dan Kota di Indonesia

Tidak terasa, dalam hitungan jam umat muslim di dunia merayakan hari kemenangan tau Hari raya Idul Fitri. Namun tahukah Anda bahwa tradisi lebaran bukan hanya identik ada di Indonesia? Bahkan di negara lain pun juga memiliki beberapa tradisi yang unik di dalam menyambut lebaran. Di bawah ini kami akan memberikan beberapa penjelasan mengenai negara mana saja yang memiliki tradisi tersebut. Selain itu, kami juga akan menyebutkan beberapa kota di Indonesia yang juga memiliki tradisi lebaran yang tidak kalah unik.

Australia

source image: idntimes

Salah satu negara yang lokasinya tidak jauh dari Indonesia, yakni Australia memiliki tradisi unik untuk menyambut hari raya Idul Fitri. Tentu hal tersebut sangat istimewa mengingat masyarakat yang tinggal di negara ini mayoritas tidak memeluk ajaran Islam. Salah satu tradisi yang sampai sekarang sampai terjaga adalah negara tersebut memberikan kewenangan terhadap warganya yang beragama Islam untuk memanfaatkan jalan sebagai lokasi Shalat Ied. Selain itu, perusahaan yang ada di Australia juga memberikan keringanan atau toleransi terhadap para karyawannya agar mereka berlibur demi mengikuti Shalat Ied dan ikut merayakan hari raya Idul Fitri.

Arab Saudi

source image: okeinfo

Negara yang ibukotanya di Riyadh ini memiliki tradisi lebaran yang erat hubungannya dengan kesenian. Untuk menyambut lebaran, negara tersebut akan mengadakan berbagai macam pertunjukkan seperti teater, parade, baca puisi, dan bahkan juga menggelar pertunjukkan musik. Selain itu, masyarakat yang tinggal di Arab Saudi juga akan menghiasi rumah mereka dengan tujuan untuk ikut memeriahkan hari lebaran.

Jika di Indonesia memiliki ketupat dan opor ayam, maka di negara yang dipimpin oleh Raja Salman tersebut memiliki hidangan spesial yakni daging domba yang dikombinasikan dengan nasi dan juga sayur tradisional. Beberapa negara lain yang juga memiliki hidangan ini antara lain Suriah, Sudan, dan negara lain di Timur Tengah.

China

source image: msn.com

Meskipun negara ini bukan mayoritas beragama Islam, namun bukan berarti di sana tidak memiliki tradisi lebaran. China sudah menetapkan bahwa hari lebaran sebagai tanggal merah alias hari libur. Kaum pria yang tinggal di sana biasanya akan mengenakan jas khas dan juga kopiah warna putih. Sementara bagi wanita, mereka akan mengenakan baju hangat dan juga penutup kepala berupa kerudung.

Malaysia

source image: coconose

Negara yang lokasinya tidak jauh dari Indonesia, yakni Malaysia juga memiliki tradisi unik yang dilakukan untuk menyambut lebaran. Namun, beberapa tradisi tersebut bisa dikatakan mirip dengan yang ada di Indonesia. Beberapa tradisi yang diterapkan di negara tersebut dan sampai sekarang dilakukan dan mirip dengan yang ada di Indonesia antara lain makan ketupat, lontong, lemang, dan juga rendang. Pergi berziarah ke makam setelah Shalat Ied, anak-anak juga memberikan hormat kepada orang tuanya atau yang dinamakan sungkem. Sedangkan orang dewasa yang berpenghasilan lebih memberikan uang kepada keponakan atau kerabat.

Afrika Selatan

source image: detik.net.id

Negara yang pada 2010 lalu menyelenggarakan Piala Dunia tersebut juga memiliki tradisi lebaran yang tidak kalah unik. Ketika lebaran, masyarakat yang ada di negara tersebut akan berbondong-bondong berkumpul di Green Point yang ada di Cape Town. Mereka bermaksud menyaksikan hari terakhir bulan Ramadhan. Biasanya mereka akan mengajak keluarga atau kerabat untuk menyaksikannya. Selain itu, ketika sudah selesai Shalat Ied, maka masyarakat akan mulai berkunjung atau bertamu ke rumah saudaranya sambil mengobrol dan saling meminta maaf.

Bangka Belitung

source image: brilio.net

Sekarang kita berpindah ke kota yang ada di Indonesia yang juga memiliki tradisi untuk ketika lebaran tiba. Bangka Belitung memiliki tradisi bernama Bedulang. Tradisi ini berupa makan bersama atau makan Begara. Dikarenakan di dalam penyajiannya menggunakan tudung saji, maka disebut sebagai Bedulang. Yang menjadi unik adalah yang menyantap di sini tidak diperbolehkan menggunakan sendok dan harus pakai tangan. Maka dari itu, pastikan cuci tangan terlebih dahulu sebelum melakukan tradisi ini.

Bengkulu

source image: brilio.net

Masyarakat Bengkulu juga memiliki tradisi yang unik di dalam menyambut lebaran. Mereka percaya bahwasanya api merupakan penghubung antara manusia dengan para leluhurnya sehingga lahirnya tradisi bernama Ronjok Sayak ini. Tradisi yang satu ini sudah berlangsung selama ratusan tahun yang lalu dan masih bertahan sampai sekarang yang dilakukan ketika malam takbiran. Suku Mentawai akan mulai menyusun batok kepala sampai menjulang ke atas dan kemudian dibakar. Tradisi ini dilakukan di depan rumah masing-masing.

Riau

source image: brilio.net

Riau memiliki tradisi lebaran unik yang bernama Bataboo. Tradisi ini merupakan sebuah penyambutan bagi masyarakat Riau yang pulang kampung alias mudik yang mana ia akan disambut secara meriah oleh keluarganya. Mereka akan dibawa dan diarak sambil diiringi pukulan rebana sampai ke tempat yang sudah disediakan untuk buka bersama.Biasanya, Bataboo juga akan diselingi dengan pengajian dan juga lomba baca Al-Qur’an, di mana hadiah yang diperoleh berasal dari pemudik yang sudah pulang kampung tersebut.

Itulah beberapa tradisi lebaran yang unik di berbagai negara dan beberapa kota yang ada di Indonesia. Selamat merayakan lebaran. Kunjungi GoToMalls dan cari tahu rekomendasi agen perjalanan yang bisa membantu menyusun perjalanan kamu tahun depan dan merasakan langsung pengalaman lebaran yang berbeda.