Olahraga Penambah Tinggi Badan

Pertumbuhan tinggi badan ditentukan oleh beberapa faktor, yaitu faktor genetik, gizi, dan aktivitas yang biasa dilakukan. Melansir Healthline, diketahui ada faktor lain yang bisa memicu pertumbuhan tinggi badan supaya lebih maksimal, yakni olahraga. Kendati begitu, tidak semua jenis olahraga cocok untuk menambah tinggi badan. Hanya ada beberapa jenis olahraga penambah tinggi badan yang benar-benar efektif, terlebih jika dilakukan pada rentang usia 18 sampai 20 tahun.

Jika kamu ingin mendapatkan postur tubuh yang tinggi semampai, 7 aktivitas olahraga di bawah ini akan sangat membantu untuk mencapainya. Berikut daftarnya:

Pull-Up

article image

Image source: Chontelduncan.com

Salah satu gerakan kalistenik ini merupakan olahraga penambah tinggi badan yang sudah terbukti efektif. Latihan ini akan membantu meluruskan sekaligus memanjangkan tulang belakang. Jika belum terbiasa melakukan gerakan pull-up, tubuh kita mungkin akan terasa berat untuk bergerak. Namun, tubuh akan semakin terbiasa jika dilakukan setiap hari.

Pull-up bisa dilakukan dimanapun, selama terdapat bar atau tiang horizontal yang cukup kuat dan aman untuk menahan beban tubuh. Pertama-tama, cobalah untuk bergelantung selama mungkin untuk membiasakan diri menahan beban tubuh. Usahakan posisi kaki tetap lurus tanpa menyentuh tanah. Setelah terbiasa, lakukan gerakan menarik ke atas sebanyak 10 kali untuk 4 kali putaran. Tambah jumlah repetisi secara bertahap.

Lompat Tali

article image

Image source: FirstCry Parenting

Olahraga lompat tali atau skipping sudah lama dikenal mampu menambah tinggi badan. Olahraga penambah tinggi badan ini akan membuat kita melompat secara konstan. Aktivitas fisik seperti ini membuat tulang merenggang dan berkontraksi sehingga mendorong pertumbuhan tinggi badan.

Selain itu, lompat tali juga memiliki manfaat untuk menguatkan tulang dan mengencangkan otot kaki. Caranya, kamu bisa melakukan lompat tali selama 10 menit setiap hari dan dinaikkan secara bertahap.

Bersepeda

article image

Image source: polar.com

Bersepeda bukan sekadar olahraga yang menyenangkan. Lebih dari itu, bersepeda bisa membantu menurunkan berat badan, meningkatkan kualitas stamina, serta menambah tinggi badan. Saat bersepeda, tubuh bagian bawah akan bekerja lebih keras untuk menopang keseimbangan dan bergerak sesuai kecepatan.

Hal ini akan meningkatkan sirkulasi darah pada lutut dan otot paha yang bisa merangsang pertumbuhan tinggi badan. Selain itu, bersepeda juga membuat paru-paru bekerja ekstra untuk memasok oksigen di dalam aliran darah ke seluruh bagian tubuh.

Berenang

article image

Image source: Experiencelife.com

Jika kita perhatikan, para atlet renang rata-rata memiliki postur tubuh yang tinggi, ramping, dengan otot-otot yang kencang dan padat. Nah, postur tubuh seperti itu disebabkan aktivitas berenang yang mereka lakukan sehari-hari. Berenang akan melibatkan seluruh tungkai dan otot untuk bergerak. Saat tubuh berada dalam posisi horizontal di air, kita butuh usaha yang lebih keras untuk bergerak ketimbang di udara.

Selain itu, posisi horizontal membuat tubuh kita berlawanan dengan gravitasi. Sehingga membuat dada dan tubuh bagian atas secara konstan merenggang dan berkontraksi. Saat itu terjadi, tubuh bagian atas akan memanjang. Berenang juga akan memperkuat tulang belakang untuk mencapai postur yang lebih baik.

Basket

article image

Image source: Pinterest

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa aktivitas melompat secara konstan akan mengirim sinyal ke otak dan mengaktifkan hormon pertumbuhan. Aktivitas ini bisa meningkatkan aliran darah ke tulang belakang dan kaki, yang kemudian merangsang pertumbuhan.

Nah, olahraga penambah tinggi badan seperti basket melibatkan banyak sekali gerakan-gerakan melompat, sehingga cocok untuk dilakukan remaja dalam masa pertumbuhan. Bermain basket juga mampu merangsang kelenjar pituitari melepas hormon pertumbuhan lebih banyak.

Yoga

article image

Image source: Newindianexpress.com

Yoga diyakini sebagai bentuk latihan yang mampu meningkatkan kesehatan secara holistik, antara fisik, mental, dan spiritual. Selain itu, fleksibilitas, kebugaran, keseimbangan dan kemampuan otot juga akan berkembang menjadi lebih baik jika rutin melakukan yoga. Untuk kamu yang memiliki masalah tinggi badan, latihan ini akan sangat membantu.

Beberapa pose yoga yang cocok untuk meninggikan badan diantaranya; mountain pose, triangle pose, tree pose, Tadasana, Ustra Asana, dan Sarvang Asana. Tapi, sebaiknya latihan ini dilakukan secara bertahap, jangan langsung melakukan pose-pose yang sulit.

Bola Voli

article image

Image source: wildcat.arizona.edu

Olahraga bola voli menjadi salah satu olahraga penambah tinggi badan karena gerakannya yang melibatkan banyak gerakan melompat. Prinsipnya sama seperti basket, gerakan melompat dalam olahraga voli akan mengirim sinyal ke otak dan mengaktifkan hormon pertumbuhan. Walaupun begitu, hasil yang maksimal hanya bisa kamu dapatkan jika rutin melakukan olahraga voli, setidaknya 3 sampai 4 kali seminggu.


Itulah 7 olahraga penambah tinggi badan yang paling efektif untuk kamu coba. Simak terus informasi dan tips kesehatan menarik lainnya di Gotomalls.com, layanan direktori shopping yang menyediakan informasi terlengkap seputar merchant, promo, diskon, kupon, dan event-event. di seluruh pusat perbelanjaan di Indonesia.

Malls

Articles

featured image source: suspensionexercise.co.nz